Suasana persiapan menyambut Hari Raya Iduladha di Kota Padang, Sumatera Barat, diwarnai insiden kurang menyenangkan. Seekor sapi kurban dilaporkan mengamuk dan melukai seorang warga di Kelurahan Andalas, Kecamatan Padang Timur. Peristiwa amukan sapi ini terjadi pada hari Rabu, 23 April 2025, sekitar pukul 17.00 WIB sore.
Menurut keterangan saksi mata, Bapak Rahmat (50), warga setempat, sapi kurban yang berjenis limosin tersebut tiba-tiba lepas dari ikatannya saat akan dipindahkan ke lokasi penampungan sementara di dekat Masjid Al-Hikmah. Diduga panik dan stres akibat keramaian serta proses pemindahan, sapi dengan bobot sekitar 800 kilogram itu mengamuk dan berlari ke jalan raya.
Dalam kondisi panik, amukan sapi tersebut mengenai seorang warga bernama Ibu Aminah (62) yang sedang melintas tidak jauh dari lokasi kejadian. Ibu Aminah terjatuh dan mengalami luka memar di bagian kaki akibat terseruduk oleh sapi yang sedang lepas kendali. Warga sekitar yang melihat kejadian itu berusaha untuk menenangkan dan mengendalikan amukan sapi tersebut.
Setelah berjuang selama kurang lebih 30 menit, dengan bantuan beberapa orang yang berpengalaman menangani hewan ternak, warga akhirnya berhasil menjinakkan dan mengikat kembali sapi yang mengamuk itu. Sementara itu, Ibu Aminah segera dilarikan ke Rumah Sakit Siti Rahmah Padang untuk mendapatkan perawatan medis. Beruntung, luka yang dialami Ibu Aminah tidak terlalu parah dan diperkirakan bisa pulih dalam beberapa hari.
Ketua Panitia Kurban Masjid Al-Hikmah, Bapak Fauzi (45), menyampaikan permohonan maaf atas insiden amukan sapi tersebut. Ia mengaku bahwa pihaknya telah berupaya semaksimal mungkin untuk memastikan keamanan hewan kurban sebelum hari penyembelihan. “Kami sangat menyesalkan kejadian ini dan akan bertanggung jawab penuh atas biaya pengobatan Ibu Aminah,” ujarnya saat ditemui di lokasi kejadian pada Rabu malam.
Lebih lanjut, Bapak Fauzi menambahkan bahwa pihaknya akan lebih memperketat pengawasan dan penanganan terhadap hewan-hewan kurban lainnya untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali. Pihak kepolisian dari Polsek Padang Timur juga mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan pendataan dan memberikan imbauan kepada panitia kurban agar lebih berhati-hati dalam menangani hewan kurban, terutama yang berukuran besar dan berpotensi agresif. Insiden amukan sapi ini menjadi pelajaran penting bagi panitia kurban dan masyarakat untuk lebih waspada dan mengutamakan keselamatan dalam proses persiapan Iduladha.