Sebuah kejadian kebakaran hebat melanda Jorong Batu Hampar, Nagari Sungai Pua, Kecamatan Sungai Pua, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, yang mengakibatkan seorang tewas. Peristiwa nahas ini terjadi pada hari Rabu, 16 April 2025, dini hari, sekitar pukul 02.45 WIB. Akibat amukan si jago merah, seorang tewas yang merupakan penghuni rumah, dan bangunan rumah semi permanen tersebut ludes rata dengan tanah. Pihak kepolisian dari Sektor Sungai Pua masih melakukan penyelidikan intensif untuk mengetahui penyebab pasti dari kebakaran tragis ini.
Informasi mengenai kejadian kebakaran yang menyebabkan seorang tewas ini diterima oleh petugas pemadam kebakaran Kabupaten Agam dari Posko Sungai Pua pada pukul 02.50 WIB. Mendapati laporan tersebut, tiga unit mobil pemadam kebakaran dari Posko Sungai Pua dan Lubuk Basung segera diterjunkan ke lokasi kejadian yang berjarak sekitar 15 kilometer dari pusat kecamatan. Namun, karena api sudah berkobar hebat dan kondisi rumah yang sebagian besar terbuat dari kayu, proses pemadaman mengalami kesulitan dan berlangsung hingga pagi hari. Setelah api berhasil dipadamkan sepenuhnya sekitar pukul 05.30 WIB, petugas menemukan seorang tewas di dalam kamar belakang rumah yang telah menjadi puing-puing.
Korban yang tewas dalam musibah kebakaran ini diketahui bernama Nenek Fatimah (72 tahun), yang tinggal seorang diri di rumah tersebut. Menurut keterangan tetangga, anak-anak korban tinggal di luar kota dan korban memang sudah lanjut usia dengan mobilitas yang terbatas. Dugaan sementara penyebab kebakaran adalah korsleting listrik yang berasal dari bagian dapur rumah, namun Kapolsek Sungai Pua, Inspektur Polisi Dua Roni Saputra, menyatakan bahwa pihaknya masih melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) bersama tim forensik Polres Agam untuk memastikan penyebab pasti kebakaran. Beberapa saksi mata menuturkan sempat melihat api berkobar dari bagian belakang rumah sebelum menjalar dengan cepat ke seluruh bangunan.
Kerugian material akibat kejadian kebakaran ini diperkirakan mencapai lebih dari Rp 50 juta rupiah. Pemerintah Kabupaten Agam melalui Dinas Sosial telah menyalurkan bantuan darurat berupa makanan, pakaian, dan selimut kepada keluarga korban yang datang ke lokasi kejadian. Camat Sungai Pua, Bapak Syafrizal, menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas musibah ini dan berjanji akan memberikan bantuan психосоциал kepada keluarga korban. Kejadian ini kembali mengingatkan masyarakat akan pentingnya memeriksa instalasi listrik secara berkala dan memiliki alat pemadam api ringan (APAR) di rumah sebagai langkah antisipasi dini.